Kejamnya Komplotan BadBoys Dibalas Tembakan Polisi, 2 Meninggal, 2 Lagi Lakukan Ini - kompasianadetik

kompasianadetik

artikel dan berita hanya untukmu

Disponsori

Post Top Ad

Kejamnya Komplotan BadBoys Dibalas Tembakan Polisi, 2 Meninggal, 2 Lagi Lakukan Ini

Share This

Kejamnya Komplotan BadBoys Dibalas Tembakan Polisi, 2 Meninggal, 2 Lagi Lakukan Ini


Polsek Cilincing Polres Metro Jakarta Utara telah berhasil lumpuhkan lima dari tujuh pelaku perampokan jalanan yang tergabung dalam geng bernama Badboys di Jalan Cakung-Cilincing (Cacing), Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (10/8/2017).

"Kelompok ini dari geng Bad Boys. Ciri-cirinya tato bertuliskan 'Bad Boys' di bagian tangan, kaki, atau dadanya," kata Kapolres Jakarta Utara Kombes Dwiyono di Jl Cakung-Cilincing Raya, Jakarta Utara, Kamis (10/8/2017).

Dwiyono menjelaskan kelompok ini kerap beraksi di Jalan Tol Marunda, Cakung, dan Cilincing saat sedang macet. Mereka kerap mengincar sopir truk dan pengemudi perempuan. Lebih jauh, dia menerangkan, kelompok 'Badboys' itu tak segan melukai para korban yang melintas di ruas Tol Lingkar Luar Cakung-Cilincing.

"Ini geng sangat beringas. Beraksi di jalanan, bawa sajam serta merampok yang korbannya pengemudi mobil," ujar Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Dwiyono di Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (10/8/2017).

Menurut dia, salah satu kewaspadaannya, adalah ketika pengendara tidak membuka jendela saat dihampiri seseorang. Sebab, berbagai modus perampokan jalanan bermula dari kelengahan pengendara yang meladeni para pelaku saat berada di jalan.

"Pelaku ini, menghampiri pengendara, dengan modus beragam, mulai dari pengamen hingga bertanya-tanya," tuturnya.

Pihaknya juga akan bekerja sama dengan kepolisian Jakarta Timur, karena komplotan ini beraksi di wilayah tersebut. Ia tambahkan semua pelaku komplotan tersebut, merupakan residivis kejahatan.

"Jadi semua pelaku ini merupakan residivis kejahatan jalanan di wilayah Cilincing," ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Cilincing, Ali Zusron mengatakan, untuk memburu pelaku pihaknya terpaksa melakukan penyamaran. Bekerja sama dengan para sopir truk, mereka kemudian melakukan pengintaian dan menggrebek satu pelaku saat merampok.

Saat hendak ditangkap para pelaku lainnya kemudian berdatangan. Sembari membawa sejumlah senjata pelaku melakukan perlawan. Polisi kemudian melakukan tindak tegas terukur kepada 7 pelaku, 2 pelaku tewas, 3 lainnya dilumpuhkan, dan 2 pelaku lain menyerah.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti kejahatan kawanan ini, yaitu pedang, dua pisau, dua golok, dua clurit, tiga sepeda motor, dua HP hasil kejahatan, empat penutup wajah dan tiga sweater.

Atas kejadian ini, 5 pelaku yang masih hidup terancam hukuman penjara di atas 7 tahun lantaran dianggap melanggar Pasal 365 KUHP tentang pencurian dan kekerasan.

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages