Ammar Zoni Menangis dan Merangkul Kaki Ayahnya Kemudian Bilang Begini

Baca Juga

Ammar Zoni Menangis dan Merangkul Kaki Ayahnya Kemudian Bilang Begini

Ayah Kandung Ammar Zoni, Henri Zoni kaget melihat putranya diciduk polisi karena menggunakan narkoba pada Jumat 7 Juli 2017 di kediamannya.

" Saya sangat shock. Dia paling besar harus jadi panutan tapi dia malah lakukan ini," kata Henri Zoni ditemui di Kawasan Kramat, Jakarta Pusat, Kamis, 13 Juli 2017.

Meski begitu, Henri mengaku memberikan maaf kepada putra sulungnya itu. Apalagi pria 23 tahun itu berjanji dan tidak akan mengulangi perbuatannya.

" Ammar secara pribadi menangis, merangkul kaki saya, dia janji dengan sungguh-sungguh tidak akan lakukan lagi perbuatan ini. Tidak akan lagi konsumsi barang-barang tersebut," jelas Henri.

"Saya bilang lembek kalau kamu nangis," ucapnya.

Sebagai ayah, Hendri juga merasa kecolongan anaknya bisa mengenal barang haram tersebut.

"Kelalaian saya menjaga anak saya, yang seharusnya dia jadi panutan bagi adik-adiknya," katanya.

Selama ini, Hendri mengaku kalau dirinya tak mengetahui bahwa anaknya, Ammar Zoni mengonsumsi narkoba. Hendri juga mengatakan kalau tak ada gerak-gerik mencurigakan dari anaknya itu.

"Nggak tahu saya. Betul-betul nggak tahu saya. Kalau tahu pasti saya larang," tutupnya.

Sebelumnya, ayah Ammar Zoni sempat menceritakan kondisi sang anak usai diamankan oleh satuan narkoba Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat pada 7 Juli 2017.

Kendati memberikan respon mengejutkan saat mendapati putranya menangis, ayah Ammar Zoni tetap berupaya memberikan dorongan moral. Menurut penuturannya, dirinya baru pertama kali melihat sang anak menangis kencang.

Melihat hal tersebut, Ayah Ammar Zoni langsung menyadari betapa buruknya kondisi psikologis pesinetron berusia 24 tahun itu.

"Saya tetap datang ke dia. Kasih masukan positif," pungkas Hendri Zoni.